SATUQQ - Seorang pria di New Jersey dilaporkan meninggal setelah kontak dengan amuba "pemakan otak" Naegleria fowleri.
Hingga kini, masih belum jelas bagaimana pria bernama Fabrizio Sabile itu terinfeksi amuba tersebut. Tapi dugaan sementara Stabile terinfeksi saat berada kolam ombak di Surf Resort BSR Cable Park, Texas.
Begitu pulang ke rumah setelah di taman bermain tersebut, Stabile mengeluhkan sakit kepala yang parah. Dia juga mengembangkan gejala dariinfeksi N fowler, yaitu pembengkakan otak dan demam.
Stabile kemudian dinyatakan mati otak pada 21 September 2018 lalu. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), N.fowleri merupakan amuba yang ditemukan di air tawar hangat.
Umumnya, orang terinfeksi saat air yang mengandung amuba ini naik ke hidung. Dari hidung inilah amuba melakukan perjalanan ke otak. Otak yang terinfeksi N.fowleri akan terjadi peradangan parah yang disebut primary amebic meningoencephalitis (PAM).
Peradangan ini bisa menghancurkan jaringan otak hingga terjadi pembengkakan dan mati otak. Data CDC menyebutkan, tingkat kematian dari infeksi amuba ini lebih dari 97 persen. Meski diketahui masuk lewat hidung, manusia tidak akan terinfeksi oleh air minum yang telah terkontaminasi N.fowleri.
Melihat kasus yang terjadi pada pria New Jersey tersebut, kini CDC sedang melakukan pengujian pada sampel air di taman tersebut.
Bandar Q Domino QQ Poker Online Terbaik Dan Terpercaya